Mengenal Tukang Las Bawah Laut: Pekerjaan di Antara Tekanan dan Api
AMBITIOUSPEOPLECAREERS – Tukang las bawah laut adalah seorang profesional yang melakukan pengelasan di lingkungan perairan, baik di laut, danau, sungai, maupun kolam industri. Profesi ini menggabungkan dua keterampilan tinggi sekaligus: teknik penyelaman dan keahlian mengelas logam. Dalam praktiknya, profesi ini bekerja di berbagai proyek—dari perbaikan struktur minyak lepas pantai, jembatan, kapal, hingga pembangkit listrik bawah air.
Namun, ini bukan profesi biasa. Risiko yang dihadapi jauh lebih besar dibanding pengelasan konvensional. Faktor tekanan air, suhu ekstrem, arus laut, hingga risiko kebocoran oksigen menjadi bagian dari tantangan sehari-hari mereka.
Apa Saja Tugas Seorang Tukang Las Bawah Laut?
Tugas utama profesi ini adalah menyambung, memperbaiki, dan memelihara struktur logam yang berada di dalam air. Mereka sering terlibat dalam proyek-proyek skala besar, seperti:
- Pemasangan dan perawatan rig pengeboran minyak lepas pantai
- Perbaikan badan kapal yang rusak di bawah permukaan laut
- Perbaikan jembatan atau pilar dermaga
- Pembangunan struktur bawah air seperti pipa atau tangki
Proses pengelasan bisa dilakukan dengan dua metode utama: wet welding (langsung dalam air) dan dry welding (dalam ruang kering khusus yang disebut habitat).
Keahlian dan Sertifikasi yang Dibutuhkan
Tidak semua tukang las bisa langsung menyelam dan bekerja di bawah laut. Profesi ini membutuhkan kombinasi keahlian teknis dan fisik yang tidak main-main. Beberapa kualifikasi penting antara lain:
- Sertifikasi diving komersial, seperti dari ADAS, IMCA, atau HSE
- Sertifikasi underwater welding dari lembaga pelatihan khusus
- Pengalaman sebagai tukang las darat sebelumnya
- Pengetahuan keselamatan kerja di lingkungan bertekanan tinggi
- Kekuatan fisik dan mental yang prima
Biasanya, untuk bisa menjadi seorang profesional di profesi ini, seseorang harus mengikuti pelatihan intensif selama beberapa bulan, termasuk uji kelayakan medis dan penyelaman.
Risiko dan Tantangan dalam Profesi Ini
Tukang las bawah laut berada di jajaran profesi paling berbahaya di dunia. Risiko yang mereka hadapi mencakup:
- Dekompressi (penyakit akibat naik ke permukaan terlalu cepat)
- Listrik bocor saat pengelasan
- Ledakan gas
- Arus bawah laut yang kuat
- Keterbatasan komunikasi dan visibilitas rendah
Oleh karena itu, prosedur keselamatan menjadi prioritas utama di setiap pekerjaan.
Pendapatan Tukang Las Bawah Laut: Mengapa Banyak yang Tertarik?
Dengan semua risiko dan keahlian khusus yang dibutuhkan, profesi ini dibayar sangat tinggi. Di level internasional, mereka bisa mendapatkan:
- Pemula: sekitar USD 40.000–60.000 per tahun
- Profesional berpengalaman: mencapai USD 100.000–150.000 per tahun
- Spesialis proyek lepas pantai: bisa lebih dari USD 200.000 per tahun
Di Indonesia, profesi ini masih tergolong langka, tetapi beberapa perusahaan migas dan konstruksi laut sudah mulai membuka peluang. Gaji seseorang yang berprofesi sebagai tukang las di laut ini di Indonesia bisa berkisar antara Rp15 juta hingga Rp50 juta per bulan, tergantung proyek dan perusahaan.
Penutup: Profesi yang Tak Hanya Butuh Keahlian, Tapi juga Keberanian
Tukang las bawah laut bukanlah pekerjaan biasa. Ia menuntut keahlian tinggi, kondisi fisik yang prima, dan keberanian menghadapi risiko. Namun, bagi mereka yang mencintai tantangan dan laut, profesi ini bisa menjadi jalan hidup yang memuaskan—baik secara mental maupun finansial.